BASELPOS.CO, Toboali – Beberapa petani di Desa Batu Betumpang sudah memulai panen padi untuk pertama kali di Kawasan Persawahan Ulim Mandiri, dan menghasilkan sekitar 6 ton per hektare, Senin (26/8/2024).

Salah satu Petani Ulim Mandiri, Asmadi mengatakan, hari ini panen padi miliknya di Kawasan Persawahan Ulim Mandiri seluas 1 hektare.

“Alhamdulillah, hari ini saya panen dan menghasilkan gabah sekitar 6 ton per hektare,” kata dia.

Ia mengatakan, kendala saat ini yang dihadapi oleh petani yakni masalah kekeringan, tetapi sudah teratasi dengan pompa air yang dibantu oleh dinas terkait.

“Kendala lainnya masalah pupuk, saya harapkan pupuk ini datang tidak terlambat agar kebutuhan petani terpenuhi,” ujar dia.

Sementara itu, Young Ambassador Agriculture Bangka Belitung, Ali Akbar mengatakan, total luas lahan di Kawasan Persawahan Ulim Mandiri yang di tanam 75 hekatare.

“Minggu ini sudah ada yang panen seluas 6 hekatare dan panen ini akan berlanjut sampai pertengahan september nanti,” jelas dia.

Ia menambahkan jenis padi yang ditanam di kawasan ini yaitu varietas inpari 42 dan ampai merah lokal yang paling diminati oleh masyarakat diluar Desa Batu Betumpang.

“Biasanya hasil panen per hekatare sawah itu minimal 4-6 ton, dan saya berharap hasil ini dapat membantu perekonomian para petani di Desa Batu Betumpang,” pungkas dia.