Pemkab Basel Tingkatkan Pengelolaan Aset dan Penatausahaan Keuangan Desa
BASELPOS.CO, Bangka Selatan – Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan (Pemkab Basel) menggelar bimbingan teknis (Bimtek) inventarisasi aset desa dan implementasi sistem keuangan desa (siskuedes) online kepada seluruh kepala desa (Kades) se-Kabupaten Bangka Selatan, Selasa (13/6/2023).
Hal itu dilakukan sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan pengelolaan aset dan penatausahaan keuangan desa yang akuntabel.
Bimtek yang berlangsung di Luminor Hotel Kota, Jakarta di buka langsung oleh Bupati Bangka Selatan Riza Herdavid dan dihadiri oleh Kajari Bangka Selatan, Riama BR Sihite, kepala Inspektorat P. D. Marpaung, Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Reza Pahlevi, Ketua APDESI Kabupaten Basel Muklis Insan.
Bupati Riza mengatakan, Bimtek pengelolaan aset desa yang dilakukan merupakan upaya untuk meningkatkan kesejahteraan dan taraf hidup masyarakat desa serta meningkatkan pendapatan desa.
Menurutnya, aset desa merupakan salah satu unsur penting dalam penyelenggaraan pemerintahan desa yang harus dikelola secara tertib, sehingga dapat mencapai aset desa yang berdayaguna dan berhasilguna.
“Pengelolaan aset desa ini dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan dan taraf hidup masyarakat serta meningkatkan pendapatan desa, dengan aplikasi Sipades (Sistem Pengelolaan aset desa),” kata Riza Herdavid.
Ia menjelaskan, aplikasi Sipades ini merupakan aplikasi pencatatan administrasi aset desa mulai dari perencanaan, pengadaan, penatausahaan sampai dengan penyajian laporan yang dilengkapi dengan kodefikasi dan labelisasi aset desa sesuai dengan pedoman umum kodefikasi aset desa.
“Untuk peningkatkan kualitas tata kelola keuangan desa yakni dengan aplikasi Siskeudes (Sistem Keuangan Desa). Aplikasi ini sangat mempermudah aparatur pemerintah desa dalam melakukan proses pengelolaan keuangan mulai dari perencanaan, pelaksanaan dan pertanggungjawaban keuangan yang akuntabel,” jelas dia.
Riza mengatakan, untuk mewujudkan penatausahaan dan pertanggungjawaban keuangan desa yang akuntabel, sangat dibutuhkan pengelolaan keuangan desa berbasis siskuedes online.
“Saya berharap para peserta mengikuti bimtek ini dengan sungguh-sungguh agar materi yang disampaikan oleh para narasumber dapat dicerna dan diserap dengan baik sehingga harapan setelah pelaksanaan bimtek ini para peserta dapat melaksanakan dan mengaplikasikannya di lapangan sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” harap dia.
Tinggalkan Balasan