BASELPOS.CO, Toboali – Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DKPPKB) Kabupaten Bangka Selatan menyatakan selama dua bulan ini di tahun 2024 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di wilayah Bangka Selatan meningkat sangat pesat.

Untuk tahun ini sebanyak 47 kasus DBD yang tersebar di wilayah Bangka Selatan, dan meningkat pesat jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang hanya 50an kasus.

Plt Kepala DKPPKB Kabupaten Bangka Selatan, Agus Pranawa mengatakan cara mencegah DBD ini, pihaknya harus terus mempromosikan kesehatan karena untuk efektif mencegah DBD ini dengan melakukan 3M Plus yakni menutup tampungan air, mengurus tampungan air dan mengubur barang bekas.

“Untuk itu kawan-kawan dari puskesmas akan turun kelapangan untuk melakukan penyelidikan epidemiologi untuk melakukan fogging tapi jika hanya fogging tanpa menerapkan 3M Plus tidak akan maksimal,” kata dia, Senin (5/2/2024).

Ia juga mengimbau untuk masyarakat di wilayah Bangka Selatan agar segera menerapkan 3 M Plus untuk mencegah meningkatnya kasus DBD di Bangka Selatan.

“Maka dari itu kesadaran kita semua adalah kunci utama agar kasus DBD ini tidak bertambah di Bangka Selatan, maka saya minta kesadaran masyarakat bagaimana kita bisa menerapkan 3M Plus di wilayah masing-masing,” pungkas dia.