Peduli Pendidikan, PT Timah Cetak 1.050 Eksemplar Buku Karya Penulis Lokal
BASELPOS.CO, Pangkalpinang. PT Timah Tbk mencetak sebanyak 1.050 Eksemplar buku karya penulis lokal Kurniati dan Derry Nodyanto berjudul Mapur Mendulang Kisah Meraup Berkah.
Pencetakan buku yang menceritakan tentang masyarakat Adat Mapur dan Orang Lum yang ada di Dusun Air Abik, Desa Gunung Muda, Kabupaten Bangka itu merupakan kerjasama antara 2 Penulis lokal sebagai bentuk kepedulian terhadap dunia pendidikan di Bangka Belitung.
Buku yang ditulis dalam tujuh bagian ini mengurai cerita dalam aksara tentang timah dan pemberdayaan, mapur dalam data, mapur sebagai budaya, unsur kebudayaan masyarakat mapur, budaya dan seni tradisi mapur sebagai potensi, pengembangan budaya sebagai upaya pelestarian adat masyarakat mapur dan penutup.
Selanjutnya buku tersebut didistribusikan ke perpustakaan sekolah mulai dari jenjang SD, SMP, SMA/SMK se Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan juga instansi di Babel melalui Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Kepala Dinas Pendidikan Bangka Belitung, Ervawi mengapresiasi kepedulian PT Timah Tbk yang merupakan holding industri pertambangan MIND ID terhadap dunia pendidikan di Bangka Belitung.
“Alhamdulilah dukungan PT Timah Tbk luar biasa dalam sektor pendidikan, bukan hanya menyerahkan buku saja, tapi banyak yang lainnya ada yang kasih laptop, ada yang mendukung pembangunan infrastruktur pendidikan,” katanya (15/11/2023).
Menurut Ervawi, Buku yang menceritakan tentang masyarakat adat Bangka memang harus dikenalkan sejak dini kepada siswa agar mereka mengetahui tentang masyarakat Adat yang ada di Bangka Belitung.
“Buku ini akan didistribusikan ke sekolah SD, SMP, SMA dan SMK. Apalagi ini buku sejarah yang memang harus dikenalkan pada anak-anak sejak usia dini dan ini juga akan menambah koleksi perpustakaan sekolah. Buku ini hanya salah satu bentuk perhatian PT Timah Tbk untuk dunia pendidikan,” katanya.
Ia berharap, PT Timah Tbk dapat terus menjalin sinergitas dengan berbagai stakeholder pendidikan di Provinsi Bangka Belitung dalam memajukan dunia pendidikan.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan