BASELPOS.CO, Toboali – Sejak dipimpin oleh Bupati Riza Herdavid dan Wakil Bupati Debby Vita Dewi pada februari 2020 lalu, Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan (Pemkab Basel) membangun infrastruktur akses jalan usaha tani secara merata di Bangka Selatan.

Akses jalan tersebut berupa jalan produksi dan usaha tani yang dibangun secara merata disetiap desa yang ada di Wilayah Kabupaten Bangka Selatan.

Pembangunan infrastruktur jalan tersebut bertujuan untuk memudahkan akses bagi petani dalam melakukan aktivitas pertanian sehari-hari.

Kepala Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Kabupaten Bangka Selatan, Risvandika mengatakan, pembangunan akses pertanian tersebut bersumber dari anggaran APBD Kabupaten dan Dana Alokasi Khusus (DAK).

“Selama empat tahun terakhir ini, pemerintah daerah sendiri terus konsisten membangun akses jalan petani secara bertahap dan merata, baik yang berbentuk jalan produksi maupun jalan usaha tani yang bersumber dari anggaran APBD Kabupaten maupun melalui dana DAK,” jelas dia, Rabu (30/10/2024).

Ia menyebutkan, total jumlah anggaran yang digelontorkan Pemkab Bangka Selatan untuk membangun infrastruktur jalan petani sejak empat tahun terakhir ini adalah Rp. 49 miliar.

“Adapun rinciannya pada Tahun 2021 sebesar Rp. 2 Miliar, Tahun 2022 sebesar Rp. 6 Miliar, Tahun 2023 sebesar Rp. 31 Miliar dan tahun 2024 sebesar Rp. 7 Miliar,” ujar dia.

Ia berharap pembangunan infrastruktur pertanian tersebut bisa memudahkan petani dalam beraktivitas sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.

“Semoga dengan adanya pembangunan akses jalan pertanian ini, dapat memudahkan petani kita dalam meningkatkan produktivitas pertanian sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan petani di Bangka Selatan,” pungkas dia.