BASELPOS.CO, Toboali – Kejaksaan Negeri (Kejari) Bangka Selatan menggelar kegiatan Kejaksaan Peduli Stunting dalam rangka Hari Bhakti Adhyaksa ke-63 dan Ikatan Adhyaksa Dharmakarini ke-XXIII Tahun 2023, di GOR Desa Rias, Kecamatan Toboali, Senin (24/7/2023).

Kepala Kejari Bangka Selatan Riama BR. Sihite mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk menurunkan prevalensi stunting di Bangka Selatan, sebagaimana program Pemerintah yang menargetkan prevalensi stunting 14% di tahun 2024.

“Tujuan Kejaksaan Peduli Stunting ini untuk meningkatkan gizi dan kesehatan kepada penerus bangsa agar terhindar dari permasalahan stunting, terutama di desa yang menjadi locus, yakni Desa Rias, Serdang, Bedengung, Malik dan Irat,” ujar dia.

Ia menjelaskan, dalam rangkaian kegiatan tersebut diberikan juga bingkisan dan bantuan sosial berupa sembako serta sayur-sayuran kepada anak stunting.

“Dengan diberikan makanan sehat kepada anak stunting di Desa Rias dan Serdang, dapat meningkatkan gizi dan kesehatan kepada anak,” jelasnya.

Ia mengatakan antusias warga pada kegiatan ini sangat positif, khusunya dukungan dari Bupati Bangka Selatan yang sangat luar biasa untuk semua Forkopimda.

“Untuk kedepanya, Saya berharap prevalensi stunting bisa mencapai di 14%, yang mana di targetkan oleh Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan di tahun 2024,” ujar Riama.

Riama mengimbau kepada masyarakat di Bangka Selatan, khusus Desa Rias untuk menghindarkan pernikahan dini dan untuk ibu hamil cukupi vitamin dan harus sering ke Puskesmas periksa kehamilan, sehingga dapat menekankan rendahnya masalah stunting.